Posts

Resep Nasi Kebuli Indomie

Image
Resep Nasi Kebuli Indomie Bahan 1. 5 bungkus indomie rasa kebuli, ambil semua bumbunya saja 2. 250gr ayam 3. 1 buah timun Bahan ungkep ayam 1. 2 bungkus bumbu mie indomie kebuli+minyaknya 2. 1 sdt gula aren 3. 1sdt kecap manis Bahan masak nasi 1. 400gr beras basmati cuci bersih 2. 2 bungkus bumbu indomie, 2 bungkus minyaknya, dan 4 bungkus kismisnya 3. sereh 2 ruas 4. Daun salam 2 lembar 5. kapulaga 3 buah Bahan Sambel 1. Cabai rawit merah 7 buah 2. Bawang merah 4 3. Bawang putih 3 4. Garam 1 sdt 5. Jeruk nipis 1 buah, peras 6. ½ sdt kecap ikan 7. ½ sdt kaldu jamur 8. ½ sdt gula Memasak: Step 1: ungkep 1. Pisahkan bumbu dari 5 bungkus indomie, 2 untuk ungkep ayam, 2 untuk bumbu nasi, 1 untuk bumbui. Nasi pas udah mateng 2. Ungkep ayam pake 2 bumbu indomie, tambahkan sereh, daun salam dan gula aren 3. Kalo ungkep ayam sudah menyusut tinggal panggang ayam dengan api kecil di teflon Step 2: Nasi (masak menggunakan kompor, jika rice cooker lebih mudah tinggal tunggu matang) 1.

REVIEW: STRANGE WORLD, Yang punya anak, wajib deh nonton film ini!

Image
Pak Tatang mecahin kaca, Selamat datang dan selamat membaca. :) "Kita tidak bisa memaksa orang lain. mereka punya kehidupannya masing-masing, biarlah dia memilih, menjelajah dunia dengan bahagia" Genre film animasi selalu menjadi pavorit saya, dan tahun ini tidak banyak film animasi yang dirilis --makasudnya yang cukup laris dipasaran hanya DC League Super-Pets, selain itu pasaran didominasi oleh film genre superhero dan fantasi maupun horor,  khususnya di Indonesia, yang memang  film horor bagaikan jamur yang muncul dimusim penghujan. bejibun. Disney seperti kehilangan mantranya dalam film animasi. dari 2 film yang ditayangkan tahun ini, Lightyear dan Strange World, keduanya nya tidak ada yang sukses, ya walaupun Lightyear memiliki pendapatan lebih baik dibandingkan strange world, seenggaknya bisa balik modal. tapi untuk film yang akan dibahas ini, rasanya cukup jauh mengejar modal, mengingat di bioskop sekarang juga sedang tayang film yang ditunggu-tunggu sejak 13 tahun lal

Dari seorang guru, yang sedang belajar melangkah maju

dan inilah, sebuah sketsa ngalor ngidul lainnya, dari Muhamad Khoirul Ulum (BlokTizen) Masih ingat momen pertama kali ngajar, saat itu bertepatan dengan hari sabtu 4 November 2017, dan sejak saat itu saya "falling in love" with this world, until now. sudah hampir 5 tahun saya terjun didunia impian ini. mengapa impian?, karena mengajar adalah mimpi terbesar yang dipupuk semasa saya SD. dan sekarang, i am doing that dream like, everyday. 5 tahun itu bukanlah waktu yang lama, sangat sedikit pengalaman, banyak yang harus saya pelajari kedepannya. dan selama waktu itu, setidaknya saya, sebagai guru (guru-guruan -bukan guru betulan), jujur, dengan kerendahan hati, saya merasa tidak pantas memanggil diri saya guru. sangat banyak kurangnya. dan inilah salah satu renungan yang saya dapatkan: Sebenarnya. Tidak bisa tidak bawa hati di "pekerjaan" ini. Dan itu letak tidak enaknya. Saya sebagai orang yang bertahan (guru), dan mereka (murid) yang terus berkembang. Pernah di ajar,

Kayaknya lu gak pernah liat status gua, gua di hiden ya? ...

Image
  Sumber gambar : CNN Indonesia  tulisan ini bermula dari komentar salah satu teman. Mau tau jawaban singkatnya?. Ya!, Jawaban Panjangnya? Okeh, semua ini bermula ketika saya semester 8, dibulan awal tahun 2020. Nah pada saat itu banyak sekali teman-teman yang sudah proposal dan “pamer” surat tugas proposal itu dengan dijadikanya sebagai status. Jadi setiap saya liat status itu selalu ngadaredet tentang sidang proposal. Lalu apa hubungannya? Jadi, begini. Kondisi hati orang kan beda-beda ya. Ada yang ngelihat perkembangan teman yang sidang prososal ittu kan harusnya seneng ya. Ya saya juga senang karena itu kemajuan teman-tyeman saya. Tapi . . . ketika itu langsung membandingkan dengan diri sendiri yang pada waktu itu dengan segala problema nya, saya sendiri belum menginjak ke tahap tersebut. Lalu apa yang terjadi ketika tidak sengaja melihat status tentang sidang proposal? Yang terjadi pada saat itu saya merasa tidak berguna, dalam artian membandingkan kinerja sendiri dengan orang lai

Oh, Jadi itu namanya tidak Menghargai?.

Image
 Apa Susahnya si turun dari motor? Ilustrasi diambil dari bola.com  Tulisan ini berawal dari percakapan bersama teteh saya tadi malam yang membicarakan tentang tamu (?) yang istrinya masuk rumah dan duduk sedangkan suaminya hanya menunggu di motor diluar rumah, sudah di ajak ngobrol tapi  responya berbeda. Sampai pulang suami nya itu tetep enggan ke rumah. Sekedar masuk untuk bersalaman atau bertegur sapa. Tidak sama sekali. Akhirnya tamu suami istri dan anknya itu pergi. Teteh saya nyeletuk, “nah iya puguh males nya gitu, gak turun sama sekali dari motor”. Dari percakapan kejadian itu. Pikiran saya tiba-tiba membuka lembaran memori dari masa lalu. Waktu smp, teman saya pernah main kerumah. Nah ketika pulang dia dijemput sama tetehnya di depan jalan (yang tau rumah saya mungkin tahu, kalo rumah saya agak jauh dari jalan utama. Nah disitulah teteh temen saya menjemput dia). Ayah saya nyeletuk. “rul, emang rumah temen kamu itu sebagus apasih?” “e, ya bagus”... bla.. blaa... jawab saya “o

All About: Makanya Buruan Nyari Istri

Image
~ Dari sudut pandang bocah laki-laki berumur 23 tahun . . . Tulisan ini terinspirasi dari celetukan-celetukan masalah dunia pernikahan yang sepertinya terkesan rendah untuk perempuan. Bukan, bukan, tulisan ini bukan tentang feminism,, tapi tentang pandangan dunia pernikahan bagi seorang wanita dari sudut pandang seorang bocah laki-laki berumur 23 tahun yang sudah memiliki keinginan menikah ini. HEHE   Mari kita mulai tulisan ini dari cerita sederhana ini, Laki-laki ini berjalan dari rumahnya menuju rumah tetangga yang menjual, “bakso, lima ribu” dia berkata pada tetangganya itu, “ tumben nih beli bakso” sambil melayani, tetangga itu nyeletuk “iya nih, baru balik pen makan gak ada apa-apa, mau masak mager juga”, jawab laki-laki itu “walah… makanya kang,,, buruan nyari istri…” celetuk tetangganya itu lagi sambil senyum senyum menyindir kearah laki-laki tadi. Ada yang aneh? Lanjut… Masih laki-laki tadi. Hari minggu kesekian di hari dan bulan sekian. Terlihat sedang m

REVIEW: INDOMIE SEBLAK JELETOT, - Ini baru namanya Seblak!

Image
Hai!, Selamat datang di alf*mart. Haha, Gw cuma mau nulis aja guys, gabut, asli. Pen sih dibuat video ungga di yutub kaya food vlogger gitu, cuma gak pede hahah... Dahlah ya Jadi gini Guys, kemaren pas scrol ig nemu Indomie varian baru namanya hype Seblak jeletot. udah lama sih sebenernya, cuma baru tau aja gw (baca: ketinggalan info). Langsung kan gw ss dipost di se wa, eh trnyata banyak yg reply kalo mi itu beneran udah ada. Nah sebagai pecinta mi-emi an (mi, kwiteaw, pasta pokoknya yg panjang panjang begitu, yg penting bukan cacing), pengen banget nyobain mi nya, nah pas banget tadi pulang sambil mampir di alfa*, tadinya mau cari di Ceria tempat biasa blanja, tapi khawatir gak ada, dan ternyata pilihan gw benar, akhirnya kumenemukanmu, . . . - Desain Kemasan Gak bohong, desain kemasan makanan bisa memengaruhi pembeli, menarik atau nggaknya biasanya ditentukan oleh desain kemasan itu, yawalaupun gak menjamin rasa, tapi yang penting, visualnya menarik. Nah, b